Selasa, 13 Desember 2011

Unforgetable

Hari ini bener-bener nggak bisa dilupakan. Kenapa? Karena hari ini aku bersama 2 orang sahabatku, jalan-jalan ke sebuah toko aksesoris yang jaraknya sangat jauh dari rumah. Sebenernya bisa saja kita naik motor, tapi hari ini kita nyoba sesuati yang berbeda: naik trans jogja (atau gampangnya busway).

Perjalanan kami dimulai sekitar jam 9.30 di halte depan UPN. Sebenernya ada 1 lagi sahabatku yang ikut, tapi karena ada sedikit masalah, akhirnya nggak jadi ikut. Kami naik bus 3A dan segera melaju ke Jl. Diponegoro. Cukup jauh. Rutenya cukup rumit.

Setelah sampai dihalte yang kami tuju, kami segera jalan menuju Jolie Accesories. Agak jauh sih, tapi karna bareng-bareng jadi nggak terasa deh.

Sampai di Jolie, kami langsung turun kelantai bawah yang isinya baju, tas dan sepatu. Puas keliling, nyoba baju n nyoba sepatu boots yang super keren, kami ke bagian aksesoris yang unik-unik. Si *sebut saja
indhun* beli barang girly: eyeliner+mascara, kuteks n pena bulu. Si *sebut saja fifi* beli kaos kaki dan aku.... cuma beli barang yang kembaran: gantungan berbentuk senter mini *bisa nyala juga*

Kami juga beli time capsule buat teman kami yang nggak jadi ikutan.


Perjalanan kami berlanjut ke Raminten, restoran yang jauh dari Jolie. Nah inilah bagian yang unforgetable. Kami jalan ke halte yang kami turuni tadi. Tapi... KAMI DITOLAK !! eh bukan ditolak si, lebih tepatnya disarankan untuk jalan ke halte depan The Phoenix Hotel, karna nanti rutenya bakal muter-muter.






Yasudah, kami jalan sampai ke Hotel Phoenix. Katanay sih 500 meter a.k.a setengah kilometer. Oke, itu masih menyenangkan. Kami sempatkan juga buat foto-foto didepan hotel Phoenix. Mumpung lagi sepi hehehe

Sampai di halte, dan... lagi-lagi kita ditolak !! katanya daripada nanti jalannya jauh, jadi mendingan jalan kaki. 10 menitan katanya. Oke, kita JALAN !!! kalau diliat, itu jauuuhhh.....

Kita jalan ke Raminten. Jalan dan jalan.... kalau di Jepang sih ini hal biasa, tapi bagi kami yang tiap hari naik motor, ini bener-bener berat.

Sampai disana, kita pesan makan dengan ukuran normal dan satu minuman yang ukuran jumbo. Porsi makananku sama fifi sih normal, tapi ukuran bubur ayamnya indhun itu nggak normal !!! di menu nggak tertulis jumbo, tapi ini bener-bener JUMBO !!! Es kelapa muda yang kita pesen juga jumbo. Kita nggak tertipu dengan gambar, sesuai dengan gambar semua pesenan kami. Aku n fifi ikut bantu makan pesenan indhun super jumbo.




Lagi asyik makan, hujan mulai turun. Karena semakin deras, kita akhirnya main-main dulu dengan eyeliner barunya indhun dengan fifi sebagai kelinci percobaan. Cukup ancur hasilnya....

Kita akhirnya nekat lanjut ke Gramedia yang nggak jauh dari situ. Untungnya aku bawa payung, tapi cuma satu. Eh... ternyata indhun bawa jas hujan kecil. Fifi pakai jas hujan itu dan dia jadi kayak... teru teru bozu !! Aku n indhun ngakak nggak karuan sepanjang jalan.

Sampai di Gramedia, kita keliling dari rak yang satu ke rak yang lain. Rencanya aku mau beli novel, tapi.... nggak ada yang tertarik. Mau beli komik, tapi mahal kalau belinya di Gramed. Yaudah akhirnya cuma indhun yang beli al-Quran mini warna pink.

Setelah itu kami melanjutkan perjalan ke halte terdekat untuk pulang, Kami pisah *hiks* aku naik bus 1B, fifi n indhun 2A. Bus ku dulu yang datang, aku pamit pada mereka n 'capcus' pulang.

Sepanjang jalan ada yang kusadari: ternyata orang Indonesia juga bisa menempatkan diri, mengalah kepada orangtua. Terbukti dengan cowok disebelahku yang langsung berdiri ketika ada kakek-kakek masuk bus n nggak dapet tempat duduk.

Itulah perjalan yang nggak bakal kulupakan. Yah hitung-hitung latihan kalau berhasil pergi ke Jepang *amin*

0 komentar:

Posting Komentar

 
Hey! Say! PINK. Template Design By: SkinCorner